Boyolali - 2 orang tewas dan 3 orang mengalami luka berat pada kecelakaan pesawat akibat pilot gagal mendaratkan pesawat dan menyebabkan pesawat terbakar, alarm berbunyi keras dan petugas AFFR yang bertugas jaga sigap mempersiapkan peralatan dan menuju tempat kejadian di Area D8 Bandara Adi Soemarmo. Itulah sepotong kecil skenario dalam Program Latihan Pengendalian Dan Penanggulangan Kecelakaan Penerbangan (HOT DRIIL) di Bandara Adi Soemarmo yang dilaksanakan pada tanggal 17 Desember 2014.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengimplementasikanprosedur penyelamatan dan pertolongan dalam Penanggulangan Gawat Darurat di Bandara Adi Soemarmo, selain itu juga untuk memantapkan dan meningkatkan koordinasi antar unit fungsional, meningkatkan kualitas SDM dan performance peralatan utama Unit PKP-PK sesuai dengan Standard Level of Service. Dalam kesempatan ini General Manager PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandara Adi Soemarmo, Bapak Abdullah Usman menyampaikan program ini adalah program rutin yang bagus untuk peningkatan safety dan melatih keterampilan personil dalam mempraktekan ilmu yang didapatkan sebagai petugas AFFR.
Latihan ini melibatkan unit dan istansi terkait diantaranya Anggota AVSEC, Unit SMS & Health Environment Section, KKP Bandara Adi Soemarmo, Beberapa Unit Terkait dari Pangkalan TNI AU Adi Soemarmo, Airline dan beberapa relawan yang bertindak sebagai korban.
