22 Jul 2024
kembali ke listBoyolali, 22 Juli 2024 – Jemaah Haji Kloter terakhir Embarkasi Solo telah mendarat di Bandara Adi Soemarmo pukul 08.20 WIB dengan menggunakan Pesawat Garuda Flight Number GIA 6401. Sebanyak 351 Jemaah Haji gabungan yang berasal dari Kabupaten Wonogiri, Temanggung, Jepara, Semarang, Rembang, Cilacap, Grobogan, Klaten, Batang, Brebes, Kota Semarang, Tegal, Banjarnegara, Sleman, Kulon Progo dan Kota Yogyakarta menjadi Kloter pamungkas penutup rangkaian pelayanan ibadah haji tahun 1445 H/ 2024 M di Bandara Adi Soemarmo.
Erick Rofiq Nurdin selaku General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo menyampaikan kelegaan dan rasa syukurnya karena pihaknya telah menuntaskan pelayanan kepada 35.885 jemaah haji yang terbagi dalam 100 kloter pada periode debarkasi yang telah dimulai sejak tanggal 23 Juni sampai dengan hari ini 22 Juli 2024.
“Alhamdulillah Jemaah Haji Kloter terakhir tahun 1445 H / 2024 M telah mendarat di Adi Soemarmo dengan lancar dan selamat. Kami senantiasa memastikan seluruh fasilitas dan infrastruktur baik air side maupun land side berfungsi dengan baik guna menjamin pelayanan prima kepada seluruh pengguna jasa, ungkap Erick.
Erick menambahkan bahwa selama periode Haji 1445 H / 2024 M Bandara Adi Soemarmo juga melakukan penyesuaikan jam operasional Bandara dari sebelumnya 12 jam menjadi 24 jam guna mendukung kelancaran penerbangan haji.
Sementara itu, General Manager PT. Garuda Indonesia Bandara Adi Soemarmo Dennis Pudya Adi P. juga menyampaikan rasa syukurnya karena seluruh penerbangan haji melalui Bandara Adi Soemarmo berjalan dengan lancar, bahkan kedatangan Kloter terakhir yang estimasi akan landing pada pukul 08.55 WIB ternyata bisa datang lebih awal pada pukul 08.20 WIB. Pada penyambutan kedatangan Kloter terakhir ini Garuda Indonesia juga telah menyiapkan surprise dengan memberikan setangkai bunga mawar untuk seluruh Jemaah Haji yang turun dari pesawat.
“Harapan Kami dengan pemberian surprise ini akan memberikan pengalaman yang berkesan bagi para Jemaah Haji dan sebagai wujud pelayanan prima dari Garuda Indonesia,” tambah Dennis
Dalam kesempatan ini Erick juga menyampaikan apresiasi atas dukungan dari seluruh stakeholder yang terkait, baik dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Maskapai, Ground Handling, serta Instansi terkait lainnya sehingga pelayanan operasional penerbangan haji di Bandara Adi Soemarmo berjalan dengan aman dan lancar.
Dengan berakhirnya proses debarkasi Jemaah Haji ini, Bandara Adi Soemarmo akan mengadakan evaluasi serta konsolidasi agar kesiapan fasilitas Bandara Adi Soemarmo sebagai Bandara Embarkasi/Debarkasi Jemaah Haji Solo dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan pelayanannya untuk tahun berikutnya.